Memiliki stok sayuran untuk jangka waktu seminggu merupakan solusi yang cerdas karena anda tidak harus membeli sayuran tiap hari ke pasar. Selain hemat waktu, anda mempunyai planning sayur apa saja yang akan diolah setiap harinya. Cara ini cukup efektif membantu Anda menyiapkan menu makan sayuran yang lebih variatif untuk anggota keluarga tercinta.
Sayur merupakan salah satu menu yang diwajibkan hadir di meja makan. Oleh karena itu, banyak ibu-ibu rumah tangga yang sengaja membeli sayur dalam jumllah yang lebih banyak sebagai stock atau persediaan.
Karena tidak langsung diolah, sayuran jutsru menjadi busuk dan tidak tahan lama, sehingga dengan begitu tidak sedikit sayuran yang justru terbuang dengan sia-sia.
Lalu, bagaimana menyiasati agar sayuran bisa bertahan lebih lama dan tetap segar? Nah, untuk saat ini anda jangan merasa khawatir, karena ada tips menyimpan sayuran agar lebih tahan lama dan tidak mudah layu.
Dengan menggunakan botol bekas kemasan minuman air meneral, Anda dapat membuat sayuran Anda tahan lama dan tidak layu. Caranya sangat mudah, potong botol menjadi dua bagian agar memudahkan kita memasukkan sayuran yang akan kita simpan kedalamnya. Beri air sedikit saja pada wadah botol, jangan sampai melebihi akar sayurannya, supaya sayuran tetap segar karena akarnya tetap mendapat suplai air.
Selamat mencoba ya!!
Untuk mensiasati sayuran yang busuk sebelum dimasak, berikut ini tips yang dapat diterapkan agar sayur dan buah menjadi tahan lama dan tak mudah layu serta busuk
Pilih Sayuran Secara Cerdas
Cerdas yang dimaksudakan adalah dengan membeli sayuran yang sesuai dengan daftar dan kebutuhan Selain itu pastikan memberli sayur daam keadaan segar dan hindari memebeli sayuran yang tak diperlukan.
Paslanya sayur yang sudah tak segar saat dibeli akan cenderung tak bertahan lama. Selain itu ketelitian dalam membeli sayur juga harus dipastikan. Jangan sampai ada sauran yang bolong atau busuk sebelum dibeli.
Cuci Sayur Yang Baru dibeli
Jika semua sayur yang dibutuhkan telah dibeli maka jangan lupa untuk segera mencucui sayuran tersebut. Dan dalam mencuci sayur perhatikan warna sayuran tersebut, kelompokkan sayuran berdasarkan jenisnya. Misalnya kelompok sayur hijau, wortel, kentang, lobak, sawi, hing alabu siam.
Setelah dikelompokkan berdasarkan jenisnya, cuci sayuran satu persatu agar benar benar bersih, dan khusus untuk sayuran yang mudah lembek hanay peru dicuci secukupnya. Setelha semua sayur dicuci jangan langsung disimpan naun harus ditiriskan terlebih dahulu agar air saat mencuci benar benar kering.
Komentar
Posting Komentar